Pernah denger kata Unagi? Buat yang suka kuliner Jepang, terutama sushi, pasti udah nggak asing lagi dengan kata ini. Tapi, buat sebagian orang, unagi masih terdengar asing dan membingungkan. Jadi, saya mau cerita dulu nih tentang pengalaman saya pertama kali kenal unagi, dan gimana ternyata food ikan ini punya cerita dan wikipedia manfaat yang cukup unik.
Awal Kenal Unagi: Dari Rasa Penasaran Jadi Ketagihan
Waktu pertama kali nyobain unagi, saya itu agak ragu. Bayangin aja, ikan air tawar yang digoreng atau dipanggang terus disiram saus manis khas Jepang. Dulu saya mikir, “Ah, ikan itu-itu aja, paling rasa biasa-biasa.” Tapi, pas nyoba, wow… rasanya beda banget, gurih, manis, dan teksturnya lembut tapi tetap kenyal. Itu bikin saya mikir ulang tentang makanan Jepang yang selama ini cuma sushi sama ramen doang.
Kalau ngomongin soal unagi, sebenarnya ini adalah belut air tawar yang sering banget dipakai di masakan Jepang. Tapi, jangan salah, unagi itu bukan sembarang belut, ada teknik khusus dalam pengolahannya supaya rasa dan teksturnya keluar maksimal. Prosesnya bisa agak rumit, mulai dari dibersihkan, dipanggang setengah matang, terus disiram saus tare — saus manis berbahan dasar kecap dan gula yang jadi ciri khas rasa unagi.
Kesalahan yang Pernah Saya Lakuin Saat Pertama Kali Masak Unagi
Waktu itu saya pernah coba masak unagi sendiri di rumah. Katanya sih gampang, tinggal beli fillet unagi di supermarket, panggang, lalu siram saus. Tapi nyatanya? Gagal! Saya masaknya terlalu lama sampai dagingnya jadi keras dan sausnya malah gosong. Serasa makan karet, bukan unagi yang lembut dan juicy.

Dari situ saya belajar, penting banget buat tahu tips-tips masak unagi yang bener. Pertama, jangan terlalu lama panggangnya, cukup sampai permukaan agak kecoklatan. Kedua, saus tare harus dioles pelan-pelan dan jangan langsung banyak. Ketiga, kalau bisa, pake alat panggang yang bisa kontrol panas supaya gak gosong.
Kalau kamu pemula, saya saranin beli unagi yang sudah dikemas dan matang setengah jadi, jadi tinggal panasin dan siram sausnya aja. Ini lebih praktis dan hampir pasti hasilnya enak.
Unagi dan Manfaat Kesehatannya yang Jarang Disangka
Selain enak, unagi juga punya manfaat yang lumayan buat kesehatan. Saya awalnya nggak pernah mikir soal ini, cuma fokus nikmatin rasanya aja. Tapi setelah baca-baca, ternyata unagi kaya protein tinggi dan omega-3. Omega-3 ini penting banget buat otak dan jantung, jadi makan unagi secara rutin bisa bantu jaga kesehatan jantung.
Selain itu, unagi juga mengandung vitamin A dan E yang bagus untuk kulit dan mata. Saya pernah denger cerita dari temen yang rutin makan unagi selama 2 bulan, katanya kulitnya jadi lebih cerah dan mata nggak gampang lelah. Entah itu efek placebo atau enggak, saya juga jadi semangat buat makan unagi secara lebih teratur.
Tapi, hati-hati ya, unagi itu jenis ikan yang bisa mengandung merkuri kalau dari sumber yang nggak jelas. Jadi, penting banget beli dari tempat yang terpercaya supaya tetap aman dan sehat.
Cara Menikmati Unagi yang Bikin Kamu Ketagihan
Kalau kamu baru mau coba unagi, ada beberapa cara yang bisa bikin pengalaman makan kamu jadi lebih mantap. Pertama, cobain unagi don alias nasi dengan topping ikan sidat. Di restoran Jepang biasanya disajikan dengan nasi hangat dan taburan biji wijen atau daun shiso. Ini enak banget, perpaduan manis dan gurih dari saus unagi plus nasi yang pulen.
Kedua, bisa juga dicoba sebagai sushi atau unagi maki. Biasanya unagi ini dibungkus dengan rumput laut dan nasi, kadang ditambah mentimun atau alpukat biar rasa segarnya nambah. Pas makan ini, saya suka ngerasain tekstur daging ikan sidat yang lembut tapi tetap ada sensasi smoky dari panggangan.
Selain itu, beberapa restoran ada yang nyediain kabayaki, yaitu unagi yang dipanggang dengan saus manis dan biasanya disajikan sebagai menu utama. Ini paling favorit saya karena bumbunya meresap banget, dan aroma panggangnya bikin selera makan naik drastis.
Unagi di Indonesia: Belum Banyak yang Tahu tapi Potensinya Besar
Kalau ngomongin unagi di Indonesia, saya merasa ini makanan yang masih underrated. Padahal Indonesia punya banyak sumber belut air tawar yang bisa dikembangkan. Cuma memang belum banyak yang berani olah ikan sidat dengan gaya Jepang yang otentik.
Dulu saya pernah ngobrol sama beberapa pengusaha kuliner yang coba bawa ikan sidat ke menu mereka, tapi tantangannya banyak. Mulai dari soal suplai bahan baku yang konsisten, teknik pengolahan yang butuh skill khusus, sampai harga yang masih relatif mahal buat konsumen lokal.
Tapi saya yakin, kalau unagi ini bisa lebih dikenal dan dipromosikan dengan benar, bakal jadi makanan favorit baru di Indonesia. Apalagi buat kamu yang suka eksplorasi rasa dan pengen coba sesuatu yang beda dari biasanya.
Tips Simpel Buat Kamu yang Mau Mulai Coba ikan sidat di Rumah

Kalau kamu tertarik coba masak ikan sidat sendiri, ini saya kasih tips yang saya pelajari dari pengalaman dan beberapa video tutorial yang pernah saya tonton.
-
Pilih unagi yang sudah bersih dan fillet
Biasanya gampang didapat di supermarket besar atau toko bahan makanan Jepang. -
Gunakan saus tare siap pakai atau buat sendiri
Campur kecap asin, gula, dan sake atau mirin, lalu masak sampai kental. -
Panggang dengan api sedang
Jangan terlalu panas supaya tidak gosong tapi tetap dapat aroma panggang yang sedap. -
Siram saus saat hampir matang
Jangan siram saus dari awal, karena gula di saus bisa cepat gosong. -
Sajikan dengan nasi hangat dan pelengkap seperti acar jahe
Ini bikin rasa unagi makin keluar dan seimbang.
Penutup: Kenapa Saya Rekomendasiin Kamu Coba Unagi?
Kalau ditanya kenapa saya sering rekomendasiin ikan sidat ke teman atau keluarga, jawabannya simpel: makanan ini punya kombinasi rasa yang unik dan manfaat kesehatan yang nggak kalah penting. Selain itu, belajar masak ikan sidat juga ngajarin saya tentang kesabaran dan ketelitian dalam mengolah bahan makanan.
Jujur, unagi bukan makanan yang harus kamu makan tiap hari, tapi sekali-sekali cobain itu seru dan bikin pengalaman kulinermu makin kaya. Jangan takut gagal saat pertama kali coba masak sendiri, karena dari kegagalan itu kita belajar dan akhirnya bisa nikmatin ikan sidat dengan cara yang kita suka.
So, gimana? Udah nggak penasaran lagi kan sama ikan sidat? Kalau kamu punya cerita atau pengalaman tentang ikan sidat, yuk share juga di kolom komentar!
Baca Juga Artikel Ini: Cara Membuat Hummus: Resep Praktis yang Bikin Nagih dan Anti Gagal